ORGANISASI EVALUASI KINERJA
PADA PERUSAHAAN ASING
Belgia yang menjabat sebagai President Dewan Uni Eropa, Mentri Luar Negrinya Steven Vanackere mengumumkan hari Kamis bahwa Uni Eropa telah setuju untuk menandatangani perjanjian perdagangan bebas dengan Korea Selatan. Vanackere menyebut perjanjian ini sebagai langkah besar demi membuka pasar Asia. Ini adalah generasi pertama perjanjian dagang bilateral yang akan mengikat Eropa dan Asia dalam hubungan ekonomi yang lebih dekat.
Italia pertamanya menolak perjanjian takut hal ini akan mempengaruhi industri mobilnya, namun pada akhirnya menjatuhkan petonya. Perjanjian ini akan ditandatangani bulan Oktober dan mulai berlaku bulan Juli tahun 2011.
Benar, bahwa keputusan ini dicapai setelah negosiasi hangat. Kami telah mencapai sebuah kesepakatan dan mengaplikasikan perjanjian ini dalam Undang-Undang Dasar sementara pada 1 Juli tahun depan. Vanackere berkata perjanjian dagang seperti ini akan berkontribusi pada pemulihan ekonomi serta menciptakan lapangan pekerjaan baik di Korea Selatan dan Eropa.
Perdagangan pertukaran barang antara Korea Selatan dan Uni Eropa akan dibebaskan hampir 97% hingga 98% dari barang-barang yang ditukar sekarang. Korea Selatan adalah pasangan dagang 8 terbesar dari Uni Eropa, sedangkan Uni Eropa merupakan tujuan eksport ke 2 terbesar Korea Selatan. Ini adalah awal dari proses, dewan Eropa adalah yang pertama didedikasikan pada politik luar negri. Uni Eropa akan menyelenggarakan pertemuan Internasional bulan November seperti konfrensi ke 12 di Soul dan konfrensi Uni Eropa, Amerika Serikat demi mempererat relasinya.
0 komentar:
Posting Komentar